Larutan

PENDAHULUAN

a.       Kelarutan


    Gambar 4.2 Skema Prosedur Materi Kelarutan

Tujuan Pembelajaran:
Setelah mempelajari bab ini, anda akan dapat:
- menyatakan kepekatan larutan dengan berbagai cara dan satuan.
- mengidentifikasi sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan.
- menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Arrhenius dan Bronsted-Lowry.
- menunjukkan asam dan basa.
- menuliskan reaksi penetralan asam dan basa
- mendeskripsikan pH larutan.


LARUTAN

Larutan adalah campuran homogen dari dua jenis zat atau lebih. Larutan (solution) terdiri atas pelarut dan zat terlarut (solute). Larutan dapat berbentuk padat, cair atau gas tetapi yang paling lazim adalah yang berbentuk cair. Pada pembahasan selanjutnya, istilah larutan dimasudkan untuk larutan yang berbentuk cair, khususnya dengan pelarut air. Contoh larutan adalah teh manis, udara yang bersih dan paduan logam.

Larutan dikatakan bersifat homogen, artinya tidak terbedakan lagi antara pelarut dan terlarut, meski menggunakan mikroskop ultra. Sifat lain dari larutan adalah stabil (tidak memisah antara pelarut dan terlarut), tidak dapat disaring, dan transparan.

Pokok pembahasan ini adalah tentang konsentrasi larutan, pengelompokkan larutan ke dalam elektrolit dan non elektrolit, larutan asam dan konsep pH



Silahkan klik materi A. Kelarutan

Selamat Belajar


0 komentar:

Posting Komentar